Para pelajar sedang shoting pembuatan film (Foto: Dok)

PanturaNews (Brebes) - Sedikitnya 50 sekolah tingkat SMP dan SMA di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengikuti Festival Film Pelajar yang digelar oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Brebes.

Tema yang diangkat dalam festival film pelajar ini adalah tentang isu nasional, yang saat ini menjadi trendig topik, yakni stop kekerasan pada anak. Apalagi di Kabupaten Brebes sendiri, jumlah kekerasan pada perempuan maupun anak cukup tinggi.

"Tujuan festifal film pelajar ini dilaklsanakan supaya anak-anak pelajar ikut belajar peduli untuk mengkampanyekan anti kekerasan di Kabupaten Brebes, yang jumlahnya cukup tinggi," ujar Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), BKBPP Kabupaten Brebes, Rini Pujiastuti, Minggu 22 Mei 2016.

Menurut Rini, kriteria untuk mengikuti lomba atau festival film bertajuk stop kekerasan pada anak, diantaranya berupa melampirkan CD berikut dilampiri poster film. Selain itu, karyanya belum pernah dilombakan.

"Hasil karya itu nanti dikirim langsung ke kantor BKBPP Kabupaten Brebes, tepatnya di Jalan Veteran Brebes depan Stadion Karangbirahi Brebes (SKB), paling lambat tanggal 17 Juli 2016 mendatang,” terang Rini.

Rini menjelaskan, film yang diproduksi harus ada salah satu unsur hak dasar anak. Di antaranya hak hidup, tumbuh kembang, partisipasi dan perlidndungan anak.

Untuk peserta, kata Rini, bebas menggunakan pemeran pemain. Bisa dewasa ataupun anak-anak. Namun, lanjut Rini, meskipun bisa dibantu oleh guru pembimbing, produksi dan ide cerita harus asli dari siswanya.

"Panitia  tidak membatasi peralatan yang akan digunakan untuk memproduksi film," tutur Rini.

Sementara, Panita Pelaksana Kegiatan, Kursin, menambahkan film yang diproduksi bisa berupa film pendek, spot iklan layanan, video klip atau lainnya. Durasi yang disepakati antara 5-10 menit.

“Untuk lebih jelas bisa langsung menghubungi kantor BKBPP di Jalan Veteran No. 10 Brebes. Atau hubungi nomer HP saya 085742375747,” papar Kursin.

Adapun untuk dewan juri yang nantinya akan menentukan para pemenangnya, pihaknya bekerja sama dengan Komite Film dan Sinematografi Dewan Kesenian Kabupaten Brebes.

"Pemenang lomba nanti akan diputar pada hari anak nasional pertengahan Juli 2016 mendatang," pungkasnya.