Bangkai truk yang mengalami rem tak berfunsi saat dievakuasi (Foto: Zaenal Muttaqin)

PanturaNews (Brebes) - Kondisi truk gandeng yang mengalami rem tak berfungsi dan menabrak sepeda motor dan pohon serta terjungkal di sawah di jalur Desa Pagojengan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, rusak parah. Kecelakaan yang terjadi pada pukul 04.00 WIB Selasa 05 Desember 2017 tersebut mengakibatkan jatuhnya dua korban jiwa.

Kernet truk, M Faisal Ahmad (21) menuturkan, rem mulai tidak berfungsi setelah melaju di turunan Flyover Kretek. Saat itu upaya untuk menghentikan dilakukan dengan cara mengganjel roda.

"Ketika turunan Flyover rem terasa tak berfungsi, saya langsung turun untuk mengganjel tapi truk trus melaju," ujarnya.

Truk gandeng dengan nomor polisi E 9053 E bermuatan puluhan ton biji gandum itu dikemudikan Jajat Pamuji (50) warga Majalengka, terus melaju dan semakin cepat karena kondisi jalan terus menurun.

Saat melintas di depan terminal lama atau pertigaan Jalan Lingkar Bumiayu, truk terus melaju dan menabrak sepeda motor Beat dengan nomor polisi G 2946 XX yang masih baru melaju searah dan dikendarai Ahmad Mujeni (45) dan Masripah (61), mertuanya yang membonceng di belakang, keduanya warga Desa Kedungoleng Kecamatan Paguyangan.

Kedua korban meninggal dunia dan dievakuasi ke RSUD Bumiayu. Sementara sopir mengalami luka-luka setelah terlempar bersama kepala truk yang telepas setelah menabrak pohoh dan pagar bangunan di pinggi jalan. Sopir kini menjalani perawatan di RS Muhammadiyah Siti AMinah Bumiayu.

Upaya evakuasi bangkai truk naas tersebut cukup menyulitkan, karena kondisi kerusakan yang parah dan hanya menggunakan truk derek. Jalan utama menuju Kota Bumiayu terpaska tertutup tidak dapat dilintasi semua kendaraan saat dilakukan evakuasi tersebut.

Kapos Lantas Bumiayu, Aiptu Triwantoro membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut. Menurutnya, saat ini sopir truk masih menjalani perawatan. Semantara kernet truk yang teritnggal karena turun dan berusaha mengganjel juga sedang dimintai keterangan untuk kepentingan penyelidikan.

"Masih diselidiki untuk penyebab kecelakaan ini," katanya.