PanturaNews (Brebes) - Jalan utama penghubung dua kecamatan longsor, setelah talud pangaman jalan setinggi tujuh meter ambrol, akibat guyuran air hujan yang turun dengan deras sejak sore hingga malam hari. Jalan longsor sepanjang 10 meter dan lebar 2,5 meter, sehingga badan jalan tinggal separoh.
Jalan penghubung antara Kecamatan Bumiayu dengan Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, longsor pada Minggu 07 Februari 2016. Longsor pada jalan provinsi ruas Bumiayu - Sirampog itu, tepatnya berada di jalur Dukuh Sanjaya, Desa Manggis, Kecamatan Sirampog.
"Hampir separoh jalan ambrol terbawa longsor yang terjadi kemarin sore akibat hujan deras," kata Sahudi (52) warga setempat, Senin 08 Februari 2016.
Pantauan PanturaNews.Com pada Senin pagi di lokasi kejadian, kendaraan terutama roda empat yang melintas harus bergantian, karena badan jalan menyempit dan hanya cukup dilintasi kendaraan satu-satu.
Bagian yang longsor di titik jalan yang menikung dan menanjak, sehingga pengemudi kendaraan harus berhati-hati. Di lokasi kejadian nampak dipasang garis polisi, dan diberi tanda dengan potongan bambu agar pengendaran yang melintas hati-hati.
Dikawatirkan, bagian yang longsor akan bertambah karena beberapa bagian aspal juga nampak retak-retak. Dikawatirkan pula jalan utama yang menjadi satu-satunya akses transportasi warga Kecamatan Sirampog tersebut akan putus, jika tidak segera dilakukan penanganan.
"Itu jalan utama harus ada penanganan secepatnya agar tidak putus," kata Mudakir, Kepala Desa Manggis, saat melihat kondisi jalan yang longsor tersebut.
Wartawan PanturaNews dilengkapi indentitas yang tertera pada box redaksi, jika terjadi pemungutan uang dalam peliputan berita. Hubungi Kantor Redaksi:Jl. Ayam No 29 Randugunting Kota Tegal atau E-mail:redaksi@panturanews.com atau HP:081575522283